Meysa Rantika Juara 1 Lomba Menulis Surat Untuk Guru dari 167 Siswa SMAN 1 Sungai Limau

Satupenasumbar.id – Sebanyak 167 siswa SMAN 1 Sungai Limau Kabupaten Padang Pariaman ikuti Lomba Menulis Surat Untuk Guru. Berhasil meraih juara 1 Meysa Rantika Campiko (kelas XI-1) dengan hadiah tropi,  uang tunai Rp 300 ribu, juara 2  Amelia (kelas XI-2) meraih tropi,  uang Rp 200 ribu,  dan juara 3 Ahmad Ali Akbar (kelas XI-1), hadiah tropi,  uang Rp 100 ribu, masing-masing sertifikat.

Pengumuman dan pemberikan hadiah pada upacara Senin (2/6/2025) diserahkan Wakil Kurikulum SMAN 1 Sungai Limau Ratna, S. Pd.,  Pembina OSIS  Widyawati, S. H. dan Ketua Panitia Lomba  Erlinaweti, M. Pd.

Selain juara 1, 2 dan 3, juga diberikan apresiasi kepada yang masuk nominasi 10 terbaik yaitu: Laila Ningrum (XI-6),  Putri Eliza Syuhada (X- 2),  Dika Wiriawan Efendi (X-6),  Muhammad Aqim (XI-1),  Desria Hidayati (XI-6),  Indah Sri Wahyuni (XI-1), Mutiara Wisprimadi Nanda (XI-2).

Ketua Panitia Lomba  Erlinaweti menyebutkan, lomba ini diselenggarakan sebagai tindak lanjut dari   Lomba Menulis Surat bagi Guru dan Siswa  yang dilaksanakan DPD Satupena Sumatera Barat. “Sebelum siswa SMA 1 Sungai Limau mengirimkan suratnya kepada  Satupena Sumatera Barat, kami selenggarakan dilingkungan SMA 1 Sungai Limau. Sehingga banyak siswa yang ikut menulis surat tersebut. Setelah diseleksi dan diberikan reward, surat terbaik 10 nominasi yang kami kirimkan,” kata Erlinawati.

Dikatakan Erlinawati, dengan dilombakan di tingkat sekolah, siswa termotivasi untuk menulis surat. Kita akan semakin banyak melibatkan siswa dalam lomba menulis surat ini. Siswa yang berhasil eraih juara, tentu akan semakin mendorong dirinya untuk menulis. Apalagi jika berhasil meraih juara nantinya pada Lomba Menulis Surat untuk Guru yang diselenggarakan Satupena Sumbar.

Sekretaris DPD Satupena Sumatera Barat Armaidi   yang dihubungi terpisah Selasa (3/6/205), menyambut baik diselenggarakannya Lomba Menulis Surat untuk Guru yang diikuti siswa SMA 1 Sungai Limau ini. Artinya pihak sekolah kreatif menindaklanjuti himbauan atau pengumuman dari Satupena Sumbar yang menyelenggarakan  Lomba Menulis Surat untuk Guru yang ditulis oleh para siswa SMA di sekolah. “Ini SMA pertama yang menginformasikan bahwa sebelum siswanya mengirimkan surat untuk dilombakan, terlebih dahulu sudah lolos dari lomba yang sama di lingkungan sekolahnya,” kata Armaidi Tanjung.

Dikatakan Armaidi Tanjung, harapan Satupena Sumbar, masing-masing sekolah bisa menyelenggarakan seperti yang dilakukan SMA 1 Sungai Limau ini. Sehingga makin banyak siswa  yang menulis surat kepada gurunya. Dari surat-surat yang ditulisnya, kita bisa memahami apa yang dirasakan, dipikirkan dan ditulis siswa terkait dengan gurunya. “Mudah-mudahan masih ada laporan dari sekolah lain yang menyelenggarakan lomba serupa menjelang penutupan penerimaan surat pertengahan bulan Juni ini,” tutur Armaidi Tanjung. (R/*)

 

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Pos Terkait

Yurnaldi – Jurnalis yang Langganan Juara Menulis

YURNALDI pada mulanya adalah penulis dan baru kemudian jadi wartawan. Sebagai  wartawan profesional dengan kompetensi wartawan utama (No ID 3823), Yurnaldi adalah Lulusan terbaik UKW

Hermawan – Berkarya hingga ke Negeri Tetangga

Hermawan, akrab dipanggil An, lahir di Jakarta 14 Desember 1961. Berlatar belakang pendidikan S1 Sastra Indonesia Universitas Bung Hatta 1986 dengan skripsi “Memahami Adam Ma’rifat

Berselimut Kekeliruan Bahasa

Oleh : Firdaus Abi Ketika memulai menjadi wartawan dulu, tahun 1992, saya sering dapatkan kalimat ini; media perusak bahasa. Darah muda dari wartawan muda saya