Laporan : Habib Ahmad Yuza, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Andalas
Bagi kelahiran akhir tahun 1900-an hingga awal tahun 2000-an, pasti tidak asing lagi dengan game Winning Eleven, Seri FIFA, This is Football, Tekken 3, FIFA Street, GTA San Andreas, Super Shoot Soccer dan Red Card Soccer. Pada sekitaran tahun 2010 kebawah, game-game ini sangat populer pada era PS 1 dan PS 2 yang memang sedang booming saat itu.
Mungkin bagi sebagian orang ini hanyalah game atau kegiatan yang membuang waktu. Namun, untuk orang lain ini adalah masa dimana kebahagiaan, canda tawa dan kesederhanaan yang sekiranya susah untuk dapat diulangi lagi saat telah dewasa ini. Disinilah, Lockgaming sebagai tempat penyedia kenangan akan masa lalu berada.
Lockgaming ; house of gaming adalah sebuah tempat penyedia rental Playstation 4 dan juga rental PC gaming yang didirikan oleh Bang Agung pada tahun 2018.
Berlokasi di JL. Dr. Moh. Hatta, RT. 2, Limau Manis, Kec. Pauh, Kota Padang atau berada tepat di depan Masjid Al-Jadid Muhammadiyah Limau Manis.
Berawal dari hobi bermain game PES dan keinginan mendirikan usaha, Bang Agung memulai usahanya dalam dunia rental PS sejak tahun 2006 di Painan ketika masih SMP dengan modal dari orang tuanya.
Lalu berlanjut menjadi penjaga warnet dari tahun 2008 hingga tahun 2017 dan setahun setelahnya, yaitu tahun 2018, Bang Agung membuka Lockgaming.
Segmen pasar sendiri dari Lockgaming mengincar anak remaja dan para mahasiswa yang ingin melepas penat setelah beraktivitas maupun hanya sekedar berkumpul sembari melihat temannya bermain game.
Dengan lokasi yang cukup strategis, didekat permukiman warga dan dijalan utama masuk kampus Universitas Andalas serta tanpa ada kompetitor terdekat, membuat Lockgaming menjadi persinggahan yang sangat pas untuk tidak dilewatkan.
Dalam menjalankan usahanya, Bang Agung bekerja bersama Bang Heru. Pembagian kerja dibuat dua shift, siang oleh Bang Agung dan malam oleh Bang Heru.
Jam buka dari Lockgaming dimulai pukul 10 pagi hingga jam 12 malam. Namun, terkadang bila ramai yang berkunjung, Lockgaming akan buka hingga pagi.
Sistem penyewaan PS dihitung per jam dengan tiap jamnya sebesar 8 ribu rupiah. Terdapat kurang lebih 6 PS yang dapat dimainkan dengan tiap PS-nya sendiri teridiri dari 15 game didalamnya.
Selain itu, dulu di Lockgaming terdapat juga komputer gaming dengan berbagai permainan FPS, seperti Valorant. Walaupun sudah tidak menyediakan lagi lebih dari 2 bulan. Alasannya sendiri itu adalah untuk fokus pada rental PS.
Jenis game yang popular dan sering dimainkan di Lockgaming biasanya adalah game bola, seperti seri Pro Evolution Soccer 2019, eFootball Pro Evolution Soccer 2020 serta eFootball. Hal tersebut dapat terlihat saat pertama kali memasuki area Lockgaming. Pada setiap monitor/TV itu pasti terdapat game bola disana.
Game ini sendiri ramai dan banyak digemari oleh para pemain karena sistem permainan yang cepat dan kompetitif, terlebih lagi bila dimainkan bersama dengan teman.
Bang Heru, salah satu penjaga Lockgaming, juga mengakui kalau dia hanya bermain game bola dan suka dengan game yang seperti itu bahkan sejak era PS 1.
Selain rental PS, Bang Agung juga menyediakan makanan dan minuman ringan yang dapat dibeli di bagian depan Lockgaming. Sehingga para gamers bisa ngemil sembari bermain game dengan kompetitif.
Terdapat beberapa testimoni dari para pengunjung mengenai pelayanan dan fasilitas yang ditawarkan Lockgaming. Salah satunya adalah Bang Radithya, seorang mahasiswa dari Universitas yang ada di Padang.
Dalam wawancara yang dilakukan pada Selasa (30/09/2025), Ia menngatakan alasan memilih Lockgaming, “Kadang sering kesini itu karna lagi bosen atau lagi mau main sama teman. Disini juga tempatnya ok, yang menjaga disini juga ramah terus device-nya ok, semuanya lengkap.”
Dalam pengalamannya menjalankan bisnis rental PS selama lebih dari 19 tahun, Bang Agung telah melewati berbagai tantangan dalam karir bisnis. Salah satunya adalah ketika masa COVID-19.
“Waktu itu COVID, kan ada PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) ya, jadi tutup semua. Nggak ada yang buka,” tutur Bang Agung saat ditemui, Selasa (23/9/2025).
Selain itu, menurut Bang Agung, perkembangan industri game digital juga memberikan efek terhadap usaha yang dijalani selama ini. “Jenis hobi game setiap orang itu beda-beda, jadi terkadang tidak bisa ditentukan apa yang orang ingin mainkan,” ujarnya.
Namun dengan demikian, Lockgaming masih dapat mempertahankan keberadaannya dan masih eksis hingga sekarang.
Untuk kedepannya, Bang Agung sebagai owner Lockgaming memiliki keinginan untuk dapat memperbesarnya usahanya seperti menambah unit konsol dan juga membuka cabang yang baru.***
